Ketika cinta bersemi dan dilarang orangtua?
Itu lah awal dari semuanya. Pada saat kami mempunyai hubungan backstreet, semua berjalan baik dan bahagia. Namun ketika halangan itu terjadi, kamipun harus mengakhir semuanya. Sejujurnya berat sekali ketika aku harus mengakhiri hubungan itu, namun aku tidak bisa melakukan apapun, selain harus mengakhiri hubungan tersebut. Aku benar-benar merasa kehilangan nya. Aku mencoba untuk menyibukan diri, namun ketika aku kembali dalam ruang privasi ku, dan dengan kesendirian ku, aku merasa sangat-sangat kesepian. Setelah berminggu-minggu dia hilang dari hidup ku, aku mencoba untuk survive hidup tanpa dirinya, sampai pada akhirnya aku sms dia dan mengatakan semua yang aku rasakan, namun tidak ada balasan sms dari dia. Aku telah menghapus semua sosial medianya, karena aku ingin melupakannya, tanpa bayangan diri nya. Aku ingin mengetahui apa yang terjadi dengannya, dan meminta teman ku untuk capture salah satu sosial media nya, dan ternyata dia sudah mempunyai yang baru. Ketika aku melihat semuanya itu, aku sangat kecewa sekali, karena dia tidak bisa memegang omongannya yang dulu. Dulu dia bilang, jika dia tidak akan mencari yang lain, dan hanya ingin fokus kerja. OMG! it's just a fucking bullshit! i feels like WTF come on dude, you can't keep that fucking commitment! Sahabat-sahabat ku tidak ada yang berani memberitahukan ini kepada ku, karena mereka ingin menjaga perasaan ku. Menurut ku, lelaki itu harus bisa dipegang omongannya, kalau laki-laki tidak memegang omongannya, ku sebut apakah lelaki itu? sebutan apa yang pantas untuk nya? Salah jika seseorang ingin bermain dengan ku, karena aku pasti akan menikmati permainan itu, sampai aku puas dan meninggalkan nya seperti sampah yang akan di injak orang-orang! Honestly, aku ingin mencoba menjadi wanita yang baik dengan melakukan perubahan-perubahan yang baik untuk hidup ku kedepan. Jika dia masih dengan komitmen nya yang ingin benar-benar fokus, aku pun akan fokus dengan komitmen ku. Ketika semua sudah terjadi, dia merusak komitmen nya sendiri, jangan salah kan aku, jika aku tidak dengan komitmen ku yang awal, tidak ada hubungan apapun dengan pria manapun. Dia menantang ku, dan aku menerima tantangannya. Dalam hitungan detik, aku sudah memulai hubungan ku dengan seorang pria. Dia memulai, dan aku pun memulai. Aku akan membuat dia menyesal karena sudah merusak komitmen yang dia buat sendiri!. Ketika aku mengetahui itu semua nya, aku meneteskan air mata, dan sekarang aku hanya bisa memberikan jari tengah dari ke dua tangan ku yang lembut ini. Dia menghilang tiba-tiba, dan merusak komitmen nya sendiri. Itu adalah kesalahan besar wahai mantan ku. Terimakasih ku ucapkan, karena dia telah membuka kan jalan untuk ku, memulai permainan baru lagi. Aku berharap dia masih bisa melihat perubahan ku di 2 tahun kedepan. Aku akan menjadi wanita yang sempurna, yang akan di puja-puji para pria! Aku bisa melakukan apapun dalam sekejap, jadi ku mohon jangan lakukan permainan apapun dengan aku, terutama kalian pria! Hidup ini terlalu indah jika hanya di ratapi dengan kesedihan, apalagi kesedihan itu karena lelaki, itu adalah kesalahan besar untuk para wanita independent. Lelaki itu hanya sebuah perhiasan dalam hidup ini, wanita masih bisa hidup tanpa mereka, walaupun kita membutuhkan pria hanya untuk memperindah hidup saja. Jadi untuk para wanita, jangan menangisi seorang pria yang tidak woth-it untuk kita para kaum hawa. We deserve someone much better than before, so it is better to move on, because life goes on guys. You don't need anyone who doesn't need you! We have to focus on those who truly appreciates us, and we have to get rid of those who don't! Never ever wasted our time with the wrong people. Keep smiling for a better life, a love story could begin anywhere :)